Bisnis wedding organizer tergolong rumit, karena melibatkan banyak vendor untuk melaksanakan sebuah acara. Bagi yang usahanya mulai berkembang, bisa jadi kebanjiran acara tiap bulan. Namun, perlu diperhatikan bahwa perencanaan keuangan acara di awal bisa berbeda seiring berjalannya waktu mendekati hari acara dilaksanakan.
Pembayaran oleh klien yang bertahap, mulai dari uang muka, angsuran, hingga pelunasan membuat pengusaha wedding organizer dituntut rapi dan teliti dalam pencatatan keuangan. Sehingga setiap uang masuk dan keluar bisa terkontrol dengan baik dan tidak ada kebocoran.
Foto oleh Karolina Grabowska
Masalahnya, tidak semua pengusaha wedding organizer sudah menerapkan pencatatan yang baik pada bisnisnya. Hal ini terjadi karena pengusaha wedding organizer lebih sibuk melakukan koordinasi acara, tidak memiliki SDM atau tim, hingga tidak memanfaatkan sistem pencatatan yang memudahkan untuk bisnisnya.
Padahal, banyak sekali manfaat yang akan didapatkan apabila pencatatan keuangan bisnis WO ini dilakukan dengan baik. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak selengkapnya pada artikel berikut ini!
Manfaat Pencatatan Keuangan Bisnis Wedding Organizer
- Klien Tahu Detail Tagihan yang Harus Dibayarkan
Pencatatan detail pesanan merupakan hal sederhana yang sering disepelekan. Padahal ketika pengusaha wedding organizer tidak mencatat biaya tambahan, peluang mengalami kerugian lebih besar karena adanya biaya yang tidak ditagihkan.
Oleh karena itu, dengan bantuan sistem pencatatan semua perubahan pesanan dan biaya tambahan lebih mudah dilakukan. Selain meminimalisir potensi kerugian, Anda bisa mendapatkan laporan keuangan yang lebih lengkap dan akurat.
- Seluruh Kewajiban Pembayaran ke Vendor Tercatat dengan Baik
Wedding organizer biasanya bekerja sama dengan berbagai vendor mulai dari dekorasi, katering, make up artist, sewa baju, transportasi, dan lain-lain. Hal ini tentunya butuh perhatian lebih supaya setiap vendor bisa menerima haknya dengan baik. Anda harus mencatat pembayaran DP, angsuran, hingga pelunasan pembayaran ke vendor-vendor tersebut.
Jangan sampai, Anda kehilangan kepercayaan mitra bisnis karena telat membayar bahkan lupa untuk membayar hak vendor. Pencatatan pembayaran ke vendor akan lebih mudah bila diinput ke sistem digital terintegrasi yang bisa Anda pantau dalam satu dashboard dengan manajemen administrasi bisnis Anda.
- Keuangan Bisnis dan Pribadi Terpisah Sehingga Lebih Profesional
Ini hal yang sangat penting namun sering diabaikan oleh business owner wedding organizer. Mereka yang masih mencatat keuangan secara manual biasanya juga masih mencampur rekening pribadi dengan rekening perusahaan sehingga keuangan keduanya tidak ada batas yang jelas.
Akibatnya, pemilik bisnis merasa uang dari klien adalah profit yang dia terima, padahal ada kewajiban yang harus dibayarkan dari uang masuk tersebut. Bisa juga sebaliknya, ketika keuangan bisnis sedang tidak baik, owner justru menggunakan uang pribadinya untuk menambal kekurangan yang ada di bisnisnya namun lupa untuk dicatatkan. Alhasil, bisnis yang harusnya mendatangkan keuntungan malah menimbulkan kerugian bagi owner sendiri.
Itulah manfaat pencatatan keuangan bagi bisnis wedding organizer. Bagi Anda yang menggeluti dunia bisnis WO, tentunya harus mulai merapikan pencatatan keuangan bisnis Anda supaya bisa lebih berkembang dari waktu ke waktu.
Kabar baiknya, kini telah hadir sistem manajemen wedding organizer yang terintegrasi yaitu Aksana! Aksana membantu manajemen bisnis Anda agar lebih rapi dan efisien, menggunakan teknologi terkini sehingga Anda bisa memantau bisnis Anda dengan mudah hanya dalam satu sistem saja.
Tunggu apa lagi! Segera tinggalkan cara lama dan beralih ke Aksana.